Wednesday, August 23, 2017

Belajar Mengambil Foto - Seperti Fotografer Profesional Dengan Mudah


Hai sahabat Rolskha jumpa lagi dengan update posting saya kali ini, untuk pada postingan kali ini saya akan membahas sedikit tentang ber Fotografi, pastinya kalian sudah paham kan apa itu fotografi.

Siapa sih yang jaman sekarang tidak suka mengambil gambar atau memfoto, bahkan tidak bisa kita pungkiri acara mengambil gambar tengah trending dan menjadi viral di seluruh dunia.

Tidak hanya untuk kalangan remaja ataupun orang tua bahkan anak kecil pun sudah gemar dengan berfoto atau lebih dikenal dengan kata Selfie.

Lanjut pada pembahasan yang akan saya tulis, yaitu tentang tips dan trik pengambilan gambar dengan cara mengenali sudut pandang, tips ini bertujuan agar gambar yang akan kita ambil dapat lebih mempunyai nilai yang baik.


1. SUDUT  PENGAMBILAN GAMBAR


Bird Eye View
Pengambilan gambar yang dilakukan dari atas di ketinggian tertentu sehingga memperlihatkan lingkungan yang sedemikian luas dengan benda-benda lain yang tampak di bawah begitu kecil.
Pengambilan gambar dengan cara ini biasanya menggunakan helikopter maupun dari gedung -gedung tinggi.

High Angle
Teknik pengambilan gambarnya dengan sudut pengambilan gambar tepat diatas objek, Pengambilan gambar yang seperti ini memilki arti  yang dramatik yaitu kecil atau kerdil.

Low Angle
Pengambilan gambar teknik ini yakni mengambil gambar dari bawah si objek, sudut pengambilan gambar ini merupakan kebalikan dari high angle.

Kesan yang di timbulkan yaitu keagungngan atau kejayaan.
Biasanya teknik ini sering di gunakan untuk membuat sebuah karakater monster atau manusia raksasa.

Eye Level
Pengambilan gambar ini dengan sudut pandang sejajar dengan mata objek,tidak ada kesan dramatik tertentu yang di dapat dari eye level ini, yang ada hanya memperlihatkna pandangan mata seseorang yang berdiri.

Frog Level
Sudut pengambilan ini di ambil sejajar dengan permukaan tempat objek menjadi sangat besar.



2. UKURAN GAMBAR 


Extreem Close-up 
Pengambilan gambar sangat dekat sekali,hanya menampilkan bagian tertentu pada tubuh objek.
Fungsinya untuk kedetilan suatu objek.


Big Cloe-up
Pengambilan gambar hanya sebatas kepala hingga dagu objek.
Fungsi untuk menonjolkan ekpresi yang di keluarkan oleh objek.

Close-up
Ukuran gambar hanya sebatas dari ujung kepala hingga leher.
Fungsinya untuk memberi gambaran jelas tetang objek.

Medium Close-up
Gambar yang diambil sebatas dari ujung kepala hingga dada.
Fungsinya untuk mempertegas profil seseorang sehingga penonton jelas.

Mid Shoot
Pengambilan gambar sebatas kepala hingga pinggang.
Fungsinya memperlihatkan  sosok objek secara jelas.

Kneel Shoot
Pengambilan gambar sebatas kepala hingga lutut.
Funsinya hampir sama dengan  Mid Shoot.

Full Shoot
Pengambilan gambar penuh dari  kepala hingga kaki.
Fungsinya memeperlihatkan objek beserta lingkungannya.

Long Shoot 
Pengambilan gambar lebih luas dari pada Fool Shoot.
Untuk mnujukan objek dengan latar belakangnya.

Extreem Long Shoot
Pengambilan gambar melebihi long Shoot,menampilan linkungan si objek secara utuh.
Untuk menunjukkan objek tersebut bagian dari lingkungannya.

Shoot Satu Object
Pengambilan gambar satu objek.
Fungsinya  memperlihatkan seseorang atau benda dalam frame.

Shoot 2 Object
Pengambilan gambar 2 objek
Untuk memperlihatkan adegan 2 orang yang sedang berkomunikasi.

Shoot 3 Object
Pengambilan gambar 3 objek untuk memperlihatkan 3 orang yang sedang mengobrol.

Group Shoot 
Pengambilan gambar sekumpulan objek
Untuk memperlihatkan adegan sekelompok orang dalam melakukan aktifitas.



3. GERAKAN KAMERA


Zooming
Gerakan yang dilakukan oleh lensa kamera mendekat maupun menjauh objek,gerakan ini merupakan fasilitas yang di sediakan oleh kamera vidio, dan kameramen hanya mengoperasikannya saja.

Panning
Yang di maksud gerakan panning yakni kamera bergerak dari tengah ke kanan atau dari tengah kekiri,namun bukan kameranya yang bergerak tapi tripodnya yang bergerak sesuai arah yang di inginkan.

Tilting
Gerakan Tilting yitu gerakan keatas dan kebawah,masih menggunakan tripod sebagai alat bantu agar hasil gambar yang di dapatkan memuaskan dan stabil.

Dolly
Gerakan yang di lakukan yaitu gerakan maju mundur,hampir sama dengan gerakan Zooming namun pada Dolly yang bergerak adalah tripod yang telah di beri roda dengan cara mendorong tripod maju ataupun menariknya mundur.

Follow
Pengambilan gambar di lakukan dengan cara mengikuti objek dalam bergerak searah.

Framing
Framing adalah gerakan yang di lakukan oleh objek untuk memasuki [in] atau keluar [out] framing shot.

Fading 
Merupakan pergantian gambar secara perlahan-lahan.
Apabila gambar baru masuk mengantikan gambar yang ada di sebut fade in,sedangkan jika gambar yang ada perlahan-lahan menghilang dan di gantikan gambar baru di sebut fade out.

Crane Shoot 
Merupakan gerakan kamera yang di pasang pada alat bantu mesin beroda dan bergerak sendiri  bersamaan kameramen,baik mendekati maupun menjauhi objek.



4. GERAKAN OBJEK


Kamera sejajar objek.
Kamera sejajar mengikuti pergerakan objek,baik kekiri maupun kekanan

Walking 
objek bergerak mendekati[in] maupun menjauhi [out]  kamera.


Nah sahabat dari beberapa point di atas mungkin hanya sedikit sebuah gambaran yang dapat kita jadikan untuk sebuah pedoman untuk mengambil gambar dalam berfoto.

Untuk mendapatkan hasil yang maksimal bila perlu cobalah untuk memperkirakan suasana lokasi dan pencahayaan. Setelah kamu mencoba mempraktikan, coba lihat hasilnya ....